Info berita prabowo subianto hari ini
Info berita prabowo subianto hari ini
Blog Article
Peneliti media, Ignatius Haryanto, juga menyatakan khawatir kebebasan pers bakal terancam. Pasalnya rekam jejak Prabowo di masa lalu yang berulang kali menunjukkan watak antikritik saat berurusan dengan pers.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Facts dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan
Really should the official benefits replicate the fast counts – which has been a historical trend – it will suggest Prabowo has handily defeated his two rivals Anies Baswedan and Ganjar Pranowo.
During the operate-nearly Wednesday’s election, nonetheless, Prabowo took a very various tactic, together with his marketing campaign crew portraying him more for a cuddly grandpa, comprehensive with viral TikTok videos exhibiting off his uncomfortable dance moves in the bid to woo young voters.
Pertemuan antara dia dan Kapolri disebutnya dalam rangka silaturahmi sekaligus berkoordinasi terkait masalah pertanahan.
Pernikahan ini berlangsung selama 15 tahun – lalu kandas, seiring dengan berakhirnya rezim militer Orde Baru.
Ia memprediksi, penyusunan kabinet Prabowo-Gibran kelak tidak akan mudah Baca selengkapnya karena banyaknnya partai politik di dalam koalisi.
Since the “Central Asia gasoline union” solidifies within the back of significant desire, political and corruption threats linger.
Defence Minister Prabowo, who took an insurmountable lead from the Feb. 14 presidential election according to unofficial rapid counts, was awarded the rank of 4-star basic by outgoing President Joko Widodo inside of a ceremony at the military services headquarters in Jakarta.
Unggul di hitung cepat, 'kemenangan' Prabowo Subianto dinilai 'cacat' dan dikhawatirkan membuat demokrasi merosot
AFP Indonesia's presidential candidate Prabowo Subianto gestures soon after he Solid his ballot to vote from the country’s presidential and legislative elections at a polling station in Bogor on Feb fourteen, 2024.
Namun, saat itu, memang organisasi dan rantai komando ABRI kacau balau karena lebih pada alat politik daripada pertahanan. Kepentingan pribadi menjadi dominan.
"Saya menduga terkait dengan bagaimana misalnya mengendalikan postur kabinet dengan kabinet pelangi yang di dalamnnya itu ada sejumlah partai yang saya kira tidak mudah untuk dikonsolidasikan," kata Adi kepada Kompas.com